TESTIMONI MAHASIWA KELAS INTERNASIONAL FK UNAIR

Testimoni Mahasiswa Kelas Internasional FK Unair

Tes Sama Hanya Saja dalam Bahasa Inggris

Laskar Pradnyan K.

“Pertama kali aku tahu tentang kelas internasional di Unair dari internet. Karena penasaran dan tertarik, aku coba mendaftar. Untuk skrining awal, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi. Salah satunya TOEFL minimal 550.

Tempat pelaksanaan tes di Kampus B. Tesnya mirip dengan PMDK, 100 soal 100 menit, namun cara tesnya bukan tes tulis menggunakan LJK melainkan tes online. Seratus soal yang diujikan terdiri atas 50 soal tes prestasi akademik dan 50 soal tes potensi akademik. Tes prestasi akademik terdiri dari mata pelajaran matematika, kimia, fisika, dan biologi.

Bobot soal tes internasional tidak jauh berbeda dengan tes PMDK maupun SNM PTN. Bedanya, semua soal tes berbahasa Inggris! Walaupun tahu maksud soalnya, kadang-kadang masih bingung menjawabnya. Jadi harus dibiasakan.

Untuk tes internasional ini aku mempersiapkan diri selama tiga minggu. Aku mencari buku-buku soal yang berbahasa Inggris, yaitu Scholastic Aptitude Test (SAT) dan Graduate Management Admission Test (GMAT).

Dari enam puluh peserta tes, hanya sepuluh orang yang kini berstatus mahasiswa kelas internasional, 8 mahasiswa Indonesia dan 2 mahasiswa Malaysia. Masa kuliah kami sama dengan mahasiswa reguler. Yang berbeda adalah cara belajarnya. Kami menggunakan sistem blok. Jadi, satu mata kuliah langsung dihabiskan dalam beberapa minggu, diikuti ujian.

Hal yang menyenangkan di kelas internasional adalah suasana belajar yang lebih privat. Kami tidak sungkan bila ingin bertanya ke dosen. Dosen juga lebih tahu bagian mana yang membuat kami bingung. Penyampaian kuliah full bahasa Inggris, namun bila tidak mengerti, boleh bertanya menggunakan bahasa Indonesia.

Untuk rekan yang ingin masuk kelas internasional, pesanku, belajar bahasa Inggris yang banyak. Untuk tes prestasi akademik, belajarlah seperti belajar untuk PMDK maupun SNM PTN. Namun jangan lupa belajar soal-soal berbahasa Inggris untuk pembiasaan istilah. Terakhir, jangan menjadikan kelas internasional sebagai pilihan terakhir bila tidak diterima melalui jalur lainnya. Selamat berjuang!”

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s